ANTAM dan PT GAG Nikel Raih Penghargaan Bergengsi di Subroto Award 2025

Jakarta – Dua perusahaan tambang nasional, PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) dan anak usahanya PT GAG Nikel, menjadi penerima penghargaan pada ajang Subroto Award 2025 yang digelar oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia (ESDM). Penghargaan ini diberikan dalam kategori Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Mineral dan Batubara Terinovatif.

Acara penganugerahan berlangsung pada malam puncak Subroto Award 2025 di Hotel Kempinski, Jakarta, Jumat (24/10), dan disaksikan secara langsung oleh Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. ANTAM diwakili oleh Munadji (Java Region CSR & ER Sub Division Head) dan PT GAG Nikel oleh Direktur Utama, Syarif Faisal Alkadrie.

Corporate Secretary ANTAM, Wisnu Danandi Haryanto, menyampaikan apresiasi bahwa penghargaan ini membuktikan bahwa inovasi dan program pemberdayaan masyarakat yang dijalankan ANTAM memberi manfaat nyata. “Ini adalah penghargaan tertinggi di sektor ESDM, dan kami bersyukur dapat mempertahankannya selama dua tahun berturut-turut,” ujar Wisnu.

Salah satu contoh program unggulan ANTAM adalah unit bisnis UBPE Pongkor yang mengembangkan kelompok ternak domba Garut. Bantuan awal 50 ekor domba pada 2021 kini telah berkembang menjadi lebih dari 800 ekor. Ke depan, ANTAM akan memperluas program ke sektor pertanian, termasuk pengembangan kelompok tani dan sayuran, guna meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat. 

Menteri Bahlil menegaskan bahwa pembangunan sektor energi nasional kini diarahkan pada penciptaan nilai tambah melalui hilirisasi dan transisi energi. “Pemerintah terus mendorong reaktivasi sumur migas idle, pembangunan infrastruktur gas, serta pengembangan energi baru dan terbarukan sebagai bagian dari strategi menuju Net Zero Emission,” ungkapnya. 

Sebagai informasi, Subroto Award merupakan ajang penghargaan tertinggi di sektor ESDM yang diberikan kepada insan dan pemangku kepentingan industri energi dan sumber daya mineral nasional yang memberikan kontribusi signifikan. Tahun 2025 ini adalah penyelenggaraan ke-8 acara tersebut, sekaligus menjadi bagian dari peringatan Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-80.